Kedua perusahaan itu berencana berinvestasi di bidang pertambangan emas di wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, Papua New Guinea (PNG). Agus mengatakan, di wilayah perbatasan tersebut sebelumnya terdapat perusahaan tambang emas Oktedi yang beroperasi di PNG, namun sudah ditutup.